Bolehkan Minum Kopi Saat Menyusui, Konsumsi kafein pada ibu menyusui juga memerlukan perhatian khusus, disamping pentingnya memperhatikan konsumsi kafein selama kehamilan. Tidak hanya beresiko membahayakan janin selama kehamilan, konsumsi kafein pada ibu menyusui secara berlebihan juga memberikan konsekuensi tertentu pada bayi. Namun hal ini bukan berarti ibu hamil tidak dapat sama sekali mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein. Ibu menyusui masih diperbolehkan mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein, tentunya dalam jumlah tertentu.
Baca : Mitos Ibu Menyusui dan Faktanya
Bolehkan Minum Kopi Saat Menyusui
Konsumsi kafein pada ibu menyusui sering kali disebut-sebut memicu masalah tidur pada bayi yang disusui. Pada bayi yang disusui oleh ibu yang mengkonsumsi makanan atau minuman mengandung kafein dalam jumlah yang cukup tinggi, masalah rewel pada bayi akan lebih sering ditemui. Hal ini terkait dengan efek kafein sendiri yang meningkatkan denyut jantung dan meningkatkan aliran darah, sehingga bayi akan sulit tidur, dan kesulitan tidur ini akan menyebabkan bayi rewel, karena perlu diingat bayi membutuhkan lebih banyak waktu tidur dibandingkan orang dewasa. Selain itu, pencernaan bayi yang masih sensitive juga sangat rentan terhadap paparan kafein. Pada beberapa anak, konsumsi kopi yang didapat dari susu ibu akan memicu reaksi alergi pada bayi.
Baca : Mengatasi Puting Susu Sakit Saat Menyusui
Selain itu, konsumsi makanan yang mengandung kafein bersamaan dengan makanan mengandung zat besi akan menghambat penyerapan zat besi. Dengan demikian, asupan zat besi dari makanan akan menurun, padahal kebutuhan zat gizi mikro pada kehamilan dan masa menyusui seperti zat besi cenderung meningkat. Akibat gangguan penyerapan zat besi, resiko terjadi anemia pada bayi juga akan meningkat.
Pada bayi, mekanisme penguraian dan pengeluaran zat-zat racun masih belum sempurna, jadi ada baiknya ibu mengurangi atau bahkan menghindari sepenuhnya konsumsi kafein yang berlebihan. Sebenarnya, kafein mencapai kadar tertinggi dalam aliran darah pada satu jam pertama setelah konsumsi kafein. Kadar ini akan terus berkurang, dan hilang sepenuhnya setelah 10 jam. Oleh karena itu, ibu menyusui yang mengkonsumsi kopi disarankan untuk menyusui bayinya minimal 2 jam atau lebih setelah mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein untuk meminimalkan resiko yang mungkin timbul akibat konsumsi kopi pada ibu menyusui.
Baca : Saat Yang Tepat Memberi Bayi Susu Formula
Untuk menghindari resiko yang dapat terjadi akibat konsumsi kopi pada ibu menyusui yang berlebihan, pembatasan konsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein perlu dilakukan. Konsumsi tidak lebih dari 300 mg kafein atau setara dengan 3 cangkir kopi.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon